Kapan Kita Harus Bertanggung Jawab?

Karena kita semua memiliki tanggung jawab, kita harus memastikan kapan kita perlu mengambil tanggung jawab. Tanggung jawab hadir karena ada tanggung jawab yang harus dipikul atau masalah yang harus dihadapi dan diselesaikan.

Dalam tanggung jawab, fokus terbesar adalah “Diri”. Ketika kita ingin bertanggung jawab, hal utama yang perlu kita pikirkan adalah “Apakah itu terjadi pada saya atau karena saya?” Mengapa kita perlu fokus pada hal ini?

Dalam hidup, ada hal-hal yang terjadi pada kita yang tidak bisa kita hindari. Selain itu, hidup juga akan menawarkan hal-hal yang memang terjadi karena hasil perbuatan atau perbuatan yang kita lakukan. Nah, hal seperti ini yang masih bisa kita kendalikan.

Seringkali, semua peristiwa yang terjadi dalam hidup kita adalah hal-hal yang terjadi di luar kendali kita. Misalnya ada kotoran burung di mobil kita, rekan kerja kita tidak sengaja menumpahkan kopi di baju putih kita, tim basket favorit kita dikalahkan oleh tim lain, dan seterusnya. Dari semua contoh ini, kita tidak bisa mengendalikannya kan? Ini menunjukkan bahwa ada banyak hal yang tidak bisa kita kendalikan dalam hidup.

Ketika kita ingin bertanggung jawab atas hal-hal yang terjadi di luar kendali kita, hal ini hanya akan membuang waktu dan tenaga kita. Logikanya, bisakah kita berbicara dengan seekor burung agar tidak mengotori mobil kita dengan kotoran? Bisakah kita berbicara dengan tim basket lain untuk tidak mengalahkan tim basket favorit kita? Atau bisakah kita menghindari rekan kerja yang tidak sengaja menumpahkan kopi di baju putih kita? Tentu saja tidak, karena semuanya benar-benar terjadi di luar kendali kita.