Dalam kehidupan, setiap orang di muka bumi ini pasti tahu kemana mereka akan pergi, setidaknya ini adalah pernyataan yang jelas dari David Scholz kepada kita semua. David Scholz adalah kepala pemasaran di Leger Marketing, sebuah perusahaan riset dan pemasaran strategis di Kanada dengan lebih dari 600 karyawan. Scholz menegaskan bahwa pengaturan arah adalah tugas utama seorang pemimpin. Namun, menentukan arah yang benar dan jelas hanya bisa dilakukan ketika kita menyampaikan pesan yang jelas kepada orang lain . Singkatnya, memberikan pesan yang jelas merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki oleh para pemimpin.
Dalam pernyataannya, David Scholz mengatakan bahwa “Jika tidak ada yang memberi tahu Anda, maka Anda akan menentukan arah Anda sendiri”. Bagaimana hasilnya? Akibatnya, jika ada 100 karyawan di perusahaan, 100 karyawan akan pergi ke arah yang berbeda.
Hidup selalu menawarkan kita perubahan yang sangat cepat. Kondisi ini membuat hampir semua pimpinan dalam organisasi atau perusahaan terus menerus mengklarifikasi atau menjelaskan arah perusahaan. Apakah ini perlu dilakukan? Ya! Tentu saja. Dengan menetapkan arah yang jelas, karyawan akan lebih percaya diri dalam memberikan kontribusinya. Mereka tahu, di mana perusahaan membawa nasib karir mereka. Akankah perusahaan membawa mereka menuju kesuksesan karir atau sebaliknya?
Untuk menetapkan arah yang benar, kita perlu memiliki pesan yang jelas. Dalam hal ini, pemimpin selalu menggambarkan masa depan melalui “visi”. Pemimpin yang sukses tentunya mampu melukiskan gambaran masa depan yang menarik, terutama tentang bagaimana perusahaan, pemimpin dan seluruh karyawan meraih kesuksesan di masa depan. David Scholz mengatakan bahwa menetapkan arah yang benar di masa depan adalah tindakan yang sangat penting. Mengapa? Karena jika kita tidak bisa mengartikulasikan sesuatu dengan jelas, maka setiap orang akan mengartikan pesan kita dengan pandangan yang berbeda-beda.
Dengan kata lain, setiap pemimpin harus mampu menetapkan arah, menciptakan tujuan bersama dan membimbing perilaku setiap bawahan. Oleh karena itu, setiap pemimpin perlu mengembangkan visinya secara jelas, terutama tentang arah masa depan perusahaan. Dengan menggambarkan arah yang benar untuk masa depan, kita akan memiliki pedoman yang jelas untuk bergerak maju.
Selain visi, sebuah pesan juga harus memiliki konten yang jelas dan konsisten agar orang yang membacanya menjadi lebih amanah. Menurut David Scholz, pesan dan visi yang jelas tidak hanya bermanfaat bagi orang lain, tetapi juga diri mereka sendiri. Pesan yang jelas akan semakin membuat karyawan, klien, mitra bisnis dan eksekutif semakin percaya diri dengan masa depan perusahaan
Pesan yang jelas juga akan memberikan harapan yang kuat bagi penerima pesan. Harapan akan menjadi sangat jelas ketika pesan tersebut menetapkan tanggung jawab yang dimiliki setiap karyawan, sehingga karyawan tahu apa yang akan mereka dapatkan ketika mereka mampu memenuhi semua tanggung jawab mereka. Selain itu, karyawan juga akan memahami bagaimana pekerjaannya dapat berkontribusi pada visi perusahaan. Dengan kata lain, pesan yang jelas akan menciptakan ekspektasi yang meyakinkan.
Ada hal lain yang perlu kita pikirkan selain visi, pesan dan harapan yaitu kinerja. Melalui kinerja, karyawan ingin mengetahui harapan apa yang dimiliki pemimpin terhadap mereka. Karyawan juga ingin tahu bahwa pemimpinnya selalu memperhatikan kerja kerasnya. Oleh karena itu, pemimpin harus menjelaskan harapan mereka mengenai kinerja karyawan dengan sangat jelas. Juga, jangan lupa untuk memberi mereka umpan balik, karena memberikan umpan balik akan memandu karyawan untuk menjadi lebih jelas dengan harapan perusahaan.
Melalui gambaran kinerja yang jelas, karyawan akan memahami bagaimana seharusnya mereka menghargai diskusi yang dilakukan dengan rekan kerja mereka, bagaimana mereka harus mendukung atau memberikan dukungan kepada rekan kerja, dan lain sebagainya.